Bisbul tanaman pelindung yang teduh tidak usah diragukan lagi, pada saat musim kemarau tanaman bisbul tetap tumbuh daun yang berwarna hijau segar seolah tidak terpengaruh oleh teriknya panas matahari dimusim kemarau, nama latin tanaman bisbul adalah Diospyros blancoi a.dc
Selain manis, buah ini juga sangat manfaat. Setiap 100 gr buah bisbul mengandung protein 2,8 gr, lemak 0,2g, karbohidrat 11,8 gr, serat 1,8 gr, kalsium 46 mg, fosfor 18mg, zat besi 0,6mg, vitamin A 35 SI, vitamin C 18 mg, tiamin 0,02 mg, robflavin 0,03 dan energi 332 kj/100 gr. Buah bisbul juga memiliki kandungan serat yang cukup tinggi. Dengan kandungan yang demikian kaya, maka bisbul bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, mem-perbaiki saluran pencernaan, meng-haluskan kulit, menjaga kesehatan mata dan mencegah sembelit.
Syarat hidup tanaman bisbul
Tanaman bisbul dapat tumbuh dari 0 s/d  800 m  dpl, dan pada hampir segala jenis tipe tanah, tanaman ini sangat  tahan  terhadap angin topan. Perbanyakan umumnya dari hasil grafting  dan mulai  berbuah 6 – 8 tahun, untuk hasil yang baik bisbul harus  tumbuh bersama  dengan pohon lainnya agar menghasilkan banyak buah.  Kalau ada pohon  bisbul lain di dekatnya, akan lebih banyak terjadi  penyerbukan.
Buah bisbul
selain bisbul tanaman pelindung yang teduh juga dikenal buah bisbul, di Filipina, bisbul berbuah antara  Juni-September; namun di Bogor buah  telah dapat dipanen raya antara  Maret-Mei. Selain buah yang dimakan  segar atau sebagai campuran  minuman. Kayu pohon bisbul berkualitas baik,  berwarna cokelat kemerahan  hingga hitam, bertekstur halus, kuat dan  keras, di Filipina dinaman  kamagong, merupakan bahan kerajinan yang  berharga dan dilindungi oleh  undang-undang.
Buah  muda berwarna  cokelat kemerahan  yang berubah menjadi merah terang,  kemudian agak kusam jika matang.  Sedangkan daging buah berwarna  keputihan, agak keras dan padat, serta  kering. Rasanya manis agak sepat  dan berbau khas, hampir menyerupai bau  keju dan durian. Bijinya 0 – 10  butir per buah, berbentuk baji,  ukurannya mencapai 4 x 2,5 x 1,5 cm.  Buah bisbul umumnya dimakan dalam  keadaan segar jika matang. Daging  buahnya juga dapat diiris-iris dan  dicampur dengan buah-buahan lain  untuk dijadikan rujak. Selain manis, buah ini juga sangat manfaat. Setiap 100 gr buah bisbul mengandung protein 2,8 gr, lemak 0,2g, karbohidrat 11,8 gr, serat 1,8 gr, kalsium 46 mg, fosfor 18mg, zat besi 0,6mg, vitamin A 35 SI, vitamin C 18 mg, tiamin 0,02 mg, robflavin 0,03 dan energi 332 kj/100 gr. Buah bisbul juga memiliki kandungan serat yang cukup tinggi. Dengan kandungan yang demikian kaya, maka bisbul bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, mem-perbaiki saluran pencernaan, meng-haluskan kulit, menjaga kesehatan mata dan mencegah sembelit.
Harga bibit tanaman bisbul
bisbul sebagai tanaman yang semakin langka, tetapi bila ada yang tertarik untuk menanamnya bisa membeli bibit tanaman bisbul dari petani pembudidaya tanaman, untuk ukuran tinggi 1 meter tanaman ini dibandrol dengan harga Rp.125.000,- sampai 150.000, harga ini adalah harga apabila ditempat, ini termasuk murah karena manfaat bisbul tanaman pelindung yang teduh akan memberi manfaat yang banyak sebagai penghalang panas matahari dimusim kemarau

Tidak ada komentar:
Posting Komentar