Budidaya kelinci

Budidaya kelinci (ragambudidaya) -Penghasil daging, dapat sebagai alternatif untuk mencukupi keperluan gizi untuk keluarga. diantara type kelinci penghasi daging yaitu : Vlaams, New zealand, White england dll.

Penghasil anakan atau bibit, ditujukan untuk mendapatkan ternak pengganti ( replacement stock ) serta juga ternak hias. type kelinci yang banyak diminati untuk ternak hias diantaranya : angora, lion, serta rex totol penghasil bulu serta bahan industri, sebagai perumpamaan yaitu kelinci type angora. 

Didalam 1 tahun seekor kelinci angora dapat membuahkan 100-200 gram wool dengan 4 kali pemotongan. namun di negara kita belum ada yang mengupayakan. Sebagai bahan percobaan medis atau hewan laboratorium keuntungan budidaya kelinci sedikit kami singgung perihal panca usaha peternakan : 

1. pemakaian bibit unggul 

2. perkandangan yang mencukupi syarat 

3. pemberian ransum yang pas ( kwantitas serta kualitas ) 

4. pencegahan penyakit 

5. pemasaran hasil atau produk 

Beberapa kiat menentukan kelinci yang baik : 

• pergerakan lincah serta aktif 
• memiliki nafsu makan yang tinggi 
• performance tubuh seimbang ( besar kepala dengan panjang tubuh dan lain-lain ) 
• bermata bulat bersinar, selaput matanya bersih, memiliki pandangan yang tajam serta cerah 
• telinganya lebar serta panjang minimal 10 cm 
• bagian-bagian yang berlubang ( hidung, mulut, telinga, dubur ) tampak bersih 
• berkaki normal ( tampak kuat, kokoh serta berkuku pendek ) berbadan bulat, berdada lebar, padat serta singset 
• berbulu bersih, licin, halus, mengkilat serta rata 
• ekornya tampak kecil, tumbuh lurus ke atas serta terlihat melekat ke punggung dan memiliki bentuk tidak miring. 

Untuk kandang. 

lokasi : 

• cahaya matahari yang masuk cukup 
• bersuhu sejuk, berkisar pada 15-20°c 
• memiliki ventilasi yang baik untuk pergerakan udara 
• tempatnya kering 
• lingkungannya tenang serta tidak jauh dari rumah, dikarenakan terkait dengan keamanan ternak 
• diusahakan di sekitar kandang ada naungan 

Keuntungan budidaya kelinci  

• bahan murah, awet, serta gampang di dapat 
• dapat membuat perlindungan ternak dari cuaca buruk 
• memiliki area pembuangan kotoran 
• lantai kandang bisa dibikin dari kawat, bambu serta kayu 
• ukuran kandang dapat flexible, dapat digunakan patokan ukuran pxlxt : 90×60x60 cm, sarang beranak berukuran pxlxt : 40×30x30 cm 

Makanan 

Makanan kelinci yang baik yaitu yang terdiri dari sayuran hijauan, biji-bijian, serta makanan penguat (konsentrat). makanan hijauan yang didapatkan diantaranya sejenis rumput lapangan, limbah sayuran layaknya kangkung, selada air, daun bunga kol, daun wortel, wortel, dan sebagainya. sayuran hijau yang dapat diberikan pada kelinci ini bila dapat sudah dilayukan serta janganlah didalam situasi fresh. sistem pelayuan tak hanya untuk mempertinggi kandungan serat kasar, juga untuk menghilangkan getah atau racun yang bisa menyebabkan kejang-kejang atau mencret. biji-bijian dapat berbentuk jagung yang digiling halus (cuma untuk campuran konsentrat, konsentrat : polard ( kulit gandum ), dedak halus, ampas tahu (terbatas). 

Jadwal pemberian pakan : 

hijauan dengan jumlah sedikit diberikan lebih kurang jam 07. 00 atau 08. 00 pagi sesudah kandang dibersihkan terutama dulu, lantas pada jam 10. 00 pagi diberikan konsentrat, serta pada jam 15. 00 diberikan hijauan lagi namun didalam jumlah yang banyak.

Jumlah pakan yang didapatkan konsentrat untuk induk bunting lebih kurang ons/hari, serta untuk induk menyusui : , 5-2 ons/hari, tengah hijauan diberikan dengan bebas. konversi pakan yang bagus yaitu 3 :1 

pencegahan penyakit.

Penyakit kelinci yang kerap timbul yaitu kudis ( scabies ), mencret serta perut kembung. untuk kudis anda dapat mengobatinya dengan vormectin yang dapat kita beli di poultry shoup paling dekat. mencret dikarenakan pola makan yang salah atau makanan yang didapatkan telah basi hijauan banyak memiliki kandungan air sedikit serat. untuk penyakit perut kembung dapat dicegah dengan tidak berikan pakan yang tetap basah atau kandungan airnya cukup tinggi. langkah mengobatinya yaitu dengan pemberian obat sulfa layaknya norit atau minyak adas. 

Product atau hasil dari beternak kelinci yaitu seperti berikut : 

1. daging/karkas 

2. anakan/bibit 

3. bulu/kulit 

4. penelitian 

5. kotoran

-->