Jumat, 16 Agustus 2013

BERKEBUN SAYURAN DI LAHAN SEMPIT HALAMAN RUMAH

Jika Anda belum pernah berkebun, pasti akan berpikir bahwa menanam sayuran tidak mungkin dilakukan di halaman rumah.  Apalagi Anda tinggal di pemukiman `kota yang umumnya memiliki lahan sempit, dan telah tertutup pavin block, conblock atau lantai semen.  Anda pasti juga berpikir bahwa sayuran sawi hijau, sawi putih, bunga kol, brokoli, caesin, selada, dll. hanya bisa ditanam di daerah pegunungan.
Sayuran dapat ditanam di dataran rendah, atau di perkotaan, walaupun hasilnya tidak seoptimal penanaman di daerah pegunungan. Dengan menanam sayuran di halaman rumah setidaknya selain sebagai penyedia gizi bagi keluarga juga dapat memperindah halaman.

Menanam sayuran sangat mudah, semudah menanam dan memelihara tanaman bunga, hanya membutuhkan sedikit pengetahuan dan perhatian dalam pemeliharaan.  Mengapa demikian?
Tanaman sayuran daun pada umumnya tumbuh dengan baik jika mendapat penyinaran matahari lebih dari 6 jam /hari. Tanaman sayuran tidak tahan kekeringan dan tidak tahan air yang berlebihan. Selain itu sayuran daun juga sangat disukai hama kepik, belalang dan ulat.   Namun jika kita tekun dalam pemeliharaan tentu hal tersebut bukan menjadi masalah bagi kita. Selama halaman rumah kita mendapatkan sinar matahari dan mendapatkan suplai air serta pupuk yang cukup, tentu tanaman sayur dapat tumbuh dengan baik pula.

Orang tidak akan heran ketika melihat tanaman sayuran tumbuh di daerah pegunungan, namun akan heran ketika melihat di halaman rumah Anda terdapat tanaman sayuran yang tumbuh segar.  Tentu menjadi kebanggaan tersendiri memiliki kebun sayur yang dikagumi oleh setiap orang yang melihat tanaman kita.    
Menikmati pertumbuhan tanaman dan hasil sayuran dari halaman rumah, merupakan sensasi nyata berkebun,  bahwa Anda benar-benar bisa makan sayuran dari hasil kerja Anda.

Apa keuntungan budidaya sayuran di kebun?
Keluarga Anda setiap hari tentu membutuhkan sayuran sebagai sumber serat dan vitamin bagi keluarga. Selama ini Anda mudah memperoleh sayuran dengan membeli di pasar tradisional, warung, tukang sayur atau mall disekitar anda tinggal. Tetapi apakah Anda pernah berpikir bahwa sayuran yang anda beli telah bebas dari residu bahan kimia?
Bukan berarti kita menilai sayuran yang di pasaran selalu memiliki kualitas yang buruk bagi kesehatan,  namun jika kita amati dari tampilan fisik sayuran yang begitu segar dan tanpa ada bekas serangan hama ulat atau yang lain, justru membuat kita berpikir apakah sayuran tersebut ditanam tanpa penyemprotan pestisida?
Jika Anda ragu tentu sekarang menjadi pertimbangan bagi anda untuk memulai untuk mencoba berkebun sayuran sendiri.  Kita bisa meyakini bahwa sayuran yang kita tanam layak dikonsumsi oleh keluarga yang kita cintai. Dengan mengupayakan kebun sayur secara organik, sayuran yang dihasilkan dari kebun menjadi sumber gizi yang sehat.
Keuntungan lain dari berkebun di halaman rumah adalah kita senantiasa dapat menikmati keindahan halaman rumah kita, sebagai pengganti wisata alam bagi keluarga kita.

Sebaiknya dimana Anda dapat menempatkan kebun sayur?
Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan untuk membuat kebun sayuran di halaman rumah Anda, dengan mempertimbangkan beberapa persyaratan berikut :
  1. Pilih lahan dihalaman yang mendapatkan sinar matahari cukup, sehingga tanaman yang kita tanam dapat tumbuh dengan baik. Bila lahan tersebut telah ditutup pavin atau conblock Anda bisa menanam dengan pot, polybag atau paralon.
  2. Usahakan lahan tidak jauh dari sumber air untuk penyiraman tanaman, sehingga memudahkan Anda dalam perawatan tanaman.
  3. Jika dimungkinkan tempatkan kebun pada lahan berdekatan dengan ruang santai keluarga, sehingga dapat memberikan suasana rilek bagi keluarga.
  4. Letakan tanaman pada lahan yang leluasa sehingga tidak mengganggu lalu lintas aktifitas keluarga.
  5. Bila dilingkungan Anda banyak yang memelihara ternak ayam lepas kandang, usahakan lokasi kebun diberi pagar sehingga ternak tidak bisa masuk pada kebun dan merusak tanaman.
  6. Sebaiknya Anda menggunakan media tanaman dengan polybag, pot, pipa paralon, talang paralon, atau bambu untuk mempermudah penataan kebun dan mengoptimalkan lahan.
Pada dasarnya sebagian besar tanaman sayuran memiliki persyaratan tumbuh yang sama, sehingga ketika Anda memutuskan di mana harus menempatkan kebun sayur, Anda dapat mengikuti panduan ini.

Selamat mencoba, jika Anda kesulitan konsultasikan pada saungtani.com dan team kami siap membantu Anda untuk berkebun dengan baik.

Oleh : Anthoni MSS

1 komentar:

Label